Spesifikasi:
- Tipe: 1 Channel (1 Ch) Relay Module
- Tegangan Operasi: 12V DC
- Trigger: High-Level Trigger (aktif saat menerima sinyal HIGH)
- Arus Maksimum: Hingga 10A untuk beban AC (250V) dan DC (30V)
- Indikator: LED untuk status ON/OFF relay
- Konektor: Terminal sekrup untuk koneksi beban AC/DC
- Kompatibilitas: Arduino, Raspberry Pi, ESP8266, ESP32, STM32, PLC, dan mikrokontroler lainnya
Fitur Unggulan:
- Trigger Level Tinggi: Mengaktifkan relay saat menerima sinyal HIGH (logika 1 atau 5V), cocok untuk berbagai aplikasi kontrol digital.
- Isolasi Aman: Dilengkapi optocoupler untuk melindungi mikrokontroler dari lonjakan arus listrik.
- Desain Kompak: Modul kecil yang mudah dipasang di papan sirkuit atau proyek DIY.
- Indikator LED: Menunjukkan status relay untuk memudahkan pemantauan saat relay aktif atau non-aktif.
- Modul Ekspansi: Dapat digunakan sebagai bagian dari sistem otomasi rumah, robotik, atau kendali beban industri.
Cara Penggunaan:
- Koneksi Daya: Sambungkan pin VCC ke sumber daya 5V DC dan GND ke ground.
- Koneksi Kontrol: Hubungkan pin IN ke pin output digital mikrokontroler. Saat pin menerima sinyal HIGH (5V), relay akan aktif.
- Koneksi Beban: Sambungkan perangkat listrik ke terminal NO (Normally Open), NC (Normally Closed), dan COM (Common) sesuai kebutuhan.
- Pengujian: Kirim sinyal HIGH dari mikrokontroler untuk mengaktifkan relay dan mengontrol perangkat listrik.
Tips Perawatan:
- Beban Maksimum: Jangan melebihi arus 10A untuk menghindari kerusakan relay.
- Cek Koneksi: Pastikan koneksi kabel kencang dan tidak ada kabel longgar.
- Lingkungan Kering: Simpan di tempat yang kering dan bebas debu untuk mencegah korosi.
- Pemeriksaan Berkala: Periksa solderan dan terminal koneksi secara rutin untuk memastikan performa optimal.